Metromini's Trivias

Hayo siapa yang nggak kenal metromini? yang ngaku gak kenal pasti bukan orang Indonesia (sorry, just kidding), at least bagi yang berdomisili di luar jakarta pasti udah pernah liat wujudnya di tivi, koran, majalah atau radio kan? Nah, berbekal pengalaman menjadi pengguna metromini ini selama bertahun-tahun, saya mau sedikit share tentang idola kita bersama ini nih:

 

1. Metromini merupakan nama penyedia jasa angkutan di Jakarta. Ciri khas armadanya bercat oranye dan biru (lihat gambar), tarifnya jauh-dekat Rp 2.000,00 (selama BBM belum naik).
2. Ada kode angkanya, yang menandakan rute yang dilewatinya. lihat ini http://id.wikipedia.org/wiki/MetroMini
3. Nama "metromini" tidak ada kaitannya dengan MetroTV, metropolitan, apalagi metroseksual.
4. Pemilihan warna cat metromini tidak ada kaitannya dengan PT XL Axiata (orange dan biru). 
5. Jarak antar bangkunya kadang sangat sempit, bagi penumpang yang berkaki panjang, hal ini merupakan masalah tersendiri.
6. Metromini terkenal akan kebrutalan dan ke-ugal2-an sopirnya, seolah kakek mereka yang dulu bikin jalan.
7. Metromini memusuhi motor, bajaj, mobil pribadi, kereta dll. (tapi pada kenyataanya tiap jenis kendaraan saling memusuhi satu sama lain, terutama di jakarta).
8. Saat melihat ada Polantas didepannya, si sopir sama takutnya dengan Bokir saat melihat Suzanna.
9. Jangan mudah kena bujuk rayu kenek metromini yang teriak "ayo, kosong!!! masih kosong!!", setelah Anda tengok, ternyata sudah banyak manusia berjejalan di dalamnya. Asal tahu saja, kemungkinan yang dimaksud "masih kosong" itu perut keneknya. (ya sudahlah, mereka kan juga cari uang).
10. Sopir metromini seringkali memaki-maki sopir lain, hanya karena mereka disalip.
11. Sopir metromini sering mengoper penumpangnya ke metromini lain. Seringkali si sopir metromini penerima penumpang kurang ikhlas dan penumpangnya.... sama nggak ikhlasnya juga.
12. Sopir metromini yang ugal2an itu dibenci sekaligus dicinta. Yang cinta itu ya...karyawan pengguna yang berangkatnya mepet2 tapi takut telat (saya contohnya).
13. Oiya, sekarang sopir metromini dikasih seragam kemeja warna merah. Saya sangsi pernah nggaknya seragam itu dicuci, kebanyakan sopir enggan memakainya kecuali kalo ada polisi patroli di depannya.
14. Waktu penumpang mau turun, kadang metromini nggak berhenti total, tapi cuma memperlambat lajunya saja, jadi ambil ancang2 yang bener waktu mau turun ya..!
15. Genre musik yang paling sering diputer para supir metromini biasanya dangdut koplo, menyusul kemudian pop melayu.
16. Di dalam metromini terjadi perputaran uang yang cepat, ada yang  ngemis, ngamen, jualan asongan, sampai nyopet.
17. Jangan tanya seperti apa kepulan asapnya, hanya kebakaran hutan dan bajaj yang bisa mengalahkan.
18. Sopir metromini update informasi juga lho. Berdasarkan hasil pengamatan saya, selama macet atau terkena lampu merah, sebagian dari mereka baca koran. Yaa, walaupun tema yang dibaca tidak jauh-jauh dari bola, berita kriminal maupun gosip artis. Jarang yang ngelirik kolom bursa efek (jangankan mereka, saya saja ogah bacanya)
19.  Kalo lagi apes, kita bisa dapat metromini yang sopirnya masih bocah. Kadang kita nggak yakin si bocah udah pernah nyetir sebelumnya.
20. Sopir metromini sering nyerobot jalur Trans Jakarta. Kalau ternyata di depannya ada polisi, barulah si sopir kalangkabut.
21. Kenek metromini sering menyingkat nama tempat, contohnya: daerah saya, Pangkalan Asem. Saat penumpang bilang "Kiri, bang!!",si kenek otomatis teriak "Asem, Asem...!!!", rada nggak enak dikuping sekaligus menjatuhkan martabat penumpang yang turun tersebut.
22. Seingkali saya jumpai di belakang bangku sopir tergeletak berbotol-botol air. Apakah itu persediaan minum sopirnya? Ternyata bukan, pemirsa...Itu air buat mendinginkan mesin yang kadang mogok lantaran kelewat panas.

Nah, mungkin segitu dulu. Saya buat tulisan ini bukan bermaksud merendahkan ya, saya kan juga pengguna setianya..

XOXO
Sobakatsu